Roy Suryo Versus Bloggers
KRMT Roy Suryo Notodiprojo atau sering dipanggil Roy Suryo (lahir di Yogyakarta, 18 Juli 1968) adalah seorang pengurus Partai Demokrat di bidang Komunikasi dan Informatika.
Oleh media
Roy Suryo menyelesaikan kuliah pada Jurusan Ilmu Komunikasi UGM (1991-2001), kemudian mengajar di Jurusan Seni Media Rekam Institut Seni Indonesia tahun 1994-2004. Ia juga pernah tercatat sebagai pengajar tamu di Program D-3 Komunikasi UGM, mengajar fotografi untuk beberapa semester namun tidak berstatus sebagai dosen tetap UGM.
Roy Suryo sering meraih penghargaan dari lomba fotografi tingkat nasional serta penghargaan dari berbagai pihak, di antaranya dari Kadin bidang Telematika, Menteri Perhubungan Agum Gumelar, Majalah Trend Digital, Telkomsel, dan Garuda Indonesia. Selain di bidang Telematika, ia juga ikut dalam kepengurusan Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia, Federasi Perkumpulan Seni Foto Indonesia, juga tercatat sebagai salah satu konsultan teknis di situs resmi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Kontroversi
Banyak pihak yang meragukan julukan pakar yang dimilikinya. Bahkan beberapa media sering mengutip pernyataannya tanpa memeriksa ulang kebenarannya secara akademis. Sehingga beberapa pihak berinisiatif untuk membuat situs roysuryowatch yang berisi kritik dan analisa atas komentar-komentarnya di media
Keraguan ini semakin bertambah sejak dikeluarkannya Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik, dikarenakan berbagai komentar Roy Suryo yang menuduh bahwa defacing situs-situs pemerintah dilakukan oleh para blogger dan hacker, menunjukkan bahwa ia bahkan tidak mengerti bahwa blogger hanyalah istilah yang dipakai untuk orang-orang yang menulis catatan harian di internet dan sama sekali tidak ada hubungannya dengan defacing atau tindak pembobolan website lain. Perseteruan Roy Suryo dengan para blogger meruncing setelah dia mengatakan bahwa blogger adalah tukang tipu.
Musuh Besar Blogger dan Hacker
Genderang perang antara “kalangan blogger” dengan
Roy Suryo kepada Harian Media Indonesia mengatakan, “Yang patut dikhawatirkan adalah tindakan para blogger negatif tersebut bisa merugikan pemerintah dan siapa saja yang menjadi korban mereka.” Sebelumnya kepada Detik dia juga berkata bahwa bloger adalah tukang bohong, penipu, dan tidak bisa dipercaya
Para Blogger menyatakan ke-tersinggungannya atas kesimpulan
Media mencatat bahwa pada 4 Agustus 2007 Roy Suryo mengklaim menemukan lagu Indonesia Raya yang lebih lengkap daripada yang selama ini digunakan melalui kerjasama penelitian dengan Tim Air Putih. Pada 6 Agustus 2007, ditambahkan pernyataan bahwa ia meneliti sekaligus tiga versi lagu Indonesia Raya.
Namun kemudian diklarifikasi bahwa temuan tersebut bukanlah lagu Indonesia Raya asli. Lagu sebenarnya direkam oleh Perusahaan Piringan Hitam Populer, Pasarbaru milik Yo Kim Chan yang belum ditemukan hingga sekarang. Pada 6 Agustus 2007, Tim Air Putih juga membantah Roy Suryo sebagai pihak yang pertama meneliti dan menemukan lagu teresebut. Roy Suryo juga tidak diakui sebagai pihak yang bekerjasama dengan tim ini dalam meneliti hal tersebut. Roy Suryo menganggap bahwa penolakan tersebut tidak berasal dari sumber yang bisa dipercaya. Namun pada tanggal 7 Agustus 2007, salah seorang anggota Tim Air Putih mengklarifikasi secara tertulis kepada media bahwa mereka memang bekerjasama dengan Roy Suryo untuk berhubungan dengan pemerintah.
Sebuah stasiun televisi lokal
Pada tanggal
Tak Suka Di Koreksi
Kebanyakan praktisi IT tidak menyukai
Admin Berkata: Mengapa Roy Suryo.?
Banyak nya kasus penipuan dengan mediasi teknologi, penyimpangan-penyimpangan akhlak manusia, ikut serta dalam lingkaran "teknologi modern". Peran aparat kepolisian pun di nilai hanya fokus di bidang “Penyakit Masyarakat” dan belum masuk ke sentral “Penyakit Teknologi”. Memang, dalam teknologi kita butuh suatu keseimbangan . baik atau jahatnya peran teknologi di tengah masyarakat, tergantung siapa yang mengartikannya. Seorang Roy Suryo, dengan kepeduliannya, masuk dalam urusan "keamanan teknologi". Dan memproklamirkan diri nya sebagai “Pakar Telematika”. Dari hati saya yang paling dalam, saya mengucapkan banyak terima kasih. Profesi Roy Suryo dapat di kategorikan sebagai wujud kepedulian masyarakat.
Namun, seorang
Di Amerika Serikat sendiri, negara dengan pers paling bermutu, bloger bahkan telah diakui posisinya sebagai bagian dari pers. Di
Di Malaysia, blogger memainkan peran yang fenomenal dalam Pilihan Raya Umum (Pemilu) baru-baru ini, sehingga perolehan suara oposisi meningkat secara drastis. Bahkan seorang blogger kawakan di
Dan tak dapat Dipungkiri, Seorang Roy Suryo lupa bahwa Komunitas Dunia Maya khususnya Bloggers bersifat…
Open Source dan Open Mind